Kelebihan dan Kekurangan Motor Ber karburator

Jenis mesin motor salah satunya adalah karburator. Meski kini banyak motor menggunakan mesin injeksi, tetapi masih ada juga motor baru yang diproduksi dengan mesin karburator. 

Motor dengan karburator mungkin memang lebih jadul dibandingkan dengan mesin injeksi yang lebih modern. Namun, ternyata masih banyak juga pecinta motor yang memilih mesin karburator. 

Mesin karburator memiliki kelebihan dan kekurangan yang bisa jadi pertimbangan sebelum memutuskan untuk membelinya. Berikut lebih lengkapnya. 

Kelebihan motor dengan mesin karburator

1. Lebih Murah 

Dibandingkan dengan motor yang menggunakan mesin injeksi, motor dengan mesin karburator lebih terjangkau. Hal ini disebabkan karena mesin karburator lebih sederhana sehingga pembuatannya tak membutuhkan berbagai komponen elektronik. Perbedaan harganya sendiri bisa berkisar antara Rp 1 juta atau lebih. 

2. Lebih Mudah Dirawat 

Motor dengan mesin karburator lebih mudah dirawat. Selain itu, suku cadangnya juga lebih gampang didapatkan. Karena hal tersebut, biaya perawatannya juga jadi lebih murah. Pemilik motor juga bisa melakukan pembersihan karburatornya dengan mandiri tanpa perlu membawa motor ke bengkel. 

3. Lebih Gampang Dimodifikasi

Bagi pecinta motor yang suka memodif berbagai komponen termasuk meningkatkan performa mesinnya, karburator bisa menjadi jawabannya. Pasalnya, mesin karburator lebih mudah untuk dimodifikasi untuk meningkatkan performa motor. Biaya untuk melakukan ubahannya pun relatif murah. 

Kekurangan motor dengan mesin karburator

1. Boros Bahan Bakar 

Jika dibandingkan dengan motor injeksi, maka motor karburator lebih boros dalam penggunaan bahan bakar. Hal ini disebabkan karena sistem kerja karburator lebih kompleks jika dibandingkan dengan kinerja mesin injeksi. Motor karburator membutuhkan bensin 20-30 persen lebih banyak dibandingkan dengan motor injeksi. 

2. Gas Buang Lebih Tinggi 

Mesin karburator juga lebih tidak ramah lingkungan karena emisinya cukup tinggi. Hal ini disebabkan karena sistem karburator tak bisa mencampurkan bahan bakar dengan udara secara presisi. Penting dicatat untuk pengguna motor karburator adalah jangan sampai telat lakukan servis berkala agar emisi gas buangnya tetap rendah. 

3. Performa Lebih Rendah 

Dibandingkan dengan mesin injeksi, performa motor karburator bisa dibilang lebih rendah. Motor karburator juga tak berakselerasi dengan cepat sekaligus tenaganya tak sebesar motor injeksi. 

4. Mesin Lebih Susah Menyala 

Motor dengan mesin karburator tak memiliki choke otomatis seperti pada motor injeksi sehingga motor akan lebih sulit dinyalakan saat mesin dingin. Kondisi ini juga bisa lebih parah saat motor berada di tempat yang cuacanya dingin. Pemilik motor karburator perlu melakukan choke manual pada karburator. 

Itu dia beberapa kelebihan dan kekurangan dari motor dengan mesin karburator yang bisa jadi pertimbangan untukmu.