Gas Spontan untuk Motor Harian, Bisa Ngga Ya?

By Administrator 06 Sep 2022
 

Dalam dunia modifikasi ada berbagai hal yang bisa dilakukan untuk mendongkrak penampilan bahkan performa dari motor itu sendiri. Saat ini ada beragam part aftermarket yang tersedia di pasaran untuk dipasang pada motor kesayangan.

Salah satu part aftermarket yang biasa dipasang pada sebuah motor adalah gas spontan. Gas spontan itu sendiri umumnya digunakan pada sebuah motor balap agar bisa mendapatkan respon putaran gas lebih responsif.

Jika dilihat dari bentuknya antara gas standar dengan gas spontan ada sedikit perbedaan. Jika pada gas standar memiliki housing yang cenderung besar serta memiliki saklar. Sedangkan gas spontan memiliki housing yang cenderung ramping namun memiliki area putar yang lebih besar.

Foto: Dok. Beritabalap.com

Selain memiliki bentuk housing yang berbeda, terdapat perbedaan lain antara gas standar dengan sebuah gas spontan. Perbedaan tersebut terletak pada radius putar gas tersebut.

Kita ambil contoh, jika pada sebuah gas standar untuk mencapai bukaan tabung skep penuh membutuhkan putaran 100 derajat, pada gas spontan hanya membutuhkan putaran 70 persen untuk membuka penuh. Jadi pembeda lainnya adalah dari sisi pengoperasian.

Pada sebuah motor balap, penggunaan gas spontan bisa membuat akselerasi jauh lebih cepat. Jadi ketika akan melibas track lurus usai melewati tikungan, motor akan cepat mendapatkan respon throttle.

Lantas apa bisa sebuah gas spontan digunakan pada sebuah motor standar? Bisa saja. Karena tidak akan berpengaruh pada apapun. Hanya saja konsumsi bbm akan sedikit terpengaruh.

Namun jika kita membutuhkan bukaan throttle hanya sedikit, tentu kita akan mengalami kesulitan. Karena balik lagi dengan sistem kerja dari gas spontan yang bisa memberikan radius putar jauh lebih kecil dibandingkan dengan gas standar.