Waktu Ideal untuk Ganti Filter Kabin Mobil

By Administrator 12 Agu 2022
 

Dalam sebuah mobil, untuk menjaga udara tidak mengandung partikel debu dan masuk ke kabin atau ruang bakar, pabrikan menyediakan sebuah part yang bernama filter udara. Ya, part ini berfungsi untuk menyaring debu yang ikut terbawa oleh udara yang tersedot oleh filter udara.

Filter pada sebuah mobil sebenarnya ada beberapa jenis seperti filter oli, filter bensin, hingga filter udara. Untuk filter udara, terbagi menjadi dua lagi yaitu filter udara untuk mesin dan filter udara untuk kabin. Kedua filter tersebut tentu memiliki masa pakai seiring dengan masa pakai dari mobil itu sendiri. 

Meski letak filter kabin terdapat didalam interior mobil dan berada di tempat yang terpencil, part ini juga harus mendapatkan penggantian. Umumnya, Filter kabin disematkan menyatu dengan perangkat AC seperti evaporator dan juga blower AC. Filter ini bertugas untuk menyaring udara yang bersirkulasi ketika AC sedang beroperasi.

Meski hanya memutar udara yang ada di dalam kabin, bukan berarti filter ini tidak cepat kotor. Udara yang ikut masuk ketika kita membuka pintu atau membuka jendela berpotensi membawa debu masuk dan akhirnya tersedot kemudian disaring oleh filter udara. Bahkan, ketika kita menggunakan pewangi ruangan interior mobil, bahan kimia yang terdapat di pewangi tersebut berpotensi untuk mengotori filter.

Ada waktu yang menjadi patokan rekomendasi dari pabrikan untuk kita melakukan penggantian filter kabin. Umumnya pabrikan menyarankan untuk mengganti filter kabin setiap mobil sudah menempuh jarak 10.000 kilometer atau enam bulan sekali. Waktu penggantian tersebut bisa dilakukan tergantung yang mana terli yang sudah tercapai.

Salah satu fungsi mengganti filter kabin adalah untuk membuat udara yang tersembur ke dalam interior mobil tetap bersih. Selain itu, filter kabin yang bersih juga ikut menjaga kesehatan siapapun yang berada di dalam mobil.

Filter kabin juga bisa menjaga udara yang ada di dalam kabin tidak berbau yang kurang sedap. Ya, filter udara yang kotor juga berpotensi untuk menyebabkan kabin menjadi menimbulkan bau yang membuat tidak nyaman bagi pengendara.

Sebenarnya tidak hanya sampai disitu saja, ketika kita tetap membiarkan filter kabin kotor dan tidak mengganti dengan yang bersih, kotoran akan berpotensi membuat sistem kerja AC jadi rusak. Umumnya, bagian yang rusak tersebut adalah evaporator ketika sedang menyedot udara. Udara yang mengandung kotoran berpotensi mengotori evaporator dan jika dibiarkan dalam waktu yang lama akan membuat evaporator menjadi korosi dan akhirnya bocor.

Jadi dengan rutin mengganti filter kabin, selain membuat udara kabin jadi bersih, komponen AC pun akan tidak cepat rusak. Harga dari filter kabin sebenarnya tidak terlalu mahal, harganya berkisar dari Rp 100-200 ribu. Cara mengganti dan pemasangannya pun sangat mudah, kita bisa menggantinya sendiri dirumah.