3 Tanda Sistem Pelumasan Mobil Bekerja Baik
By administrator 04 Jan 2021Peranan pelumas pada kendaraan bermotor ini sangat penting. Saking pentingnya, kamu harus rutin melakukan penggantian oli berdasarkan panduan yang ada di buku manual. Bisa berdasarkan jarak tempuh atau waktu. Saat kualitas oli menurun dan tetap digunakan dalam waktu lama, ini berpotensi menimbulkan kerusakan pada mesin kendaraan.
Selain reguler mengganti oli mesin, kamu juga perlu mengetahui apakah sistem pelumasan pada mobil bekerja dengan baik atau tidak. Jangan sampai sistem pelumasan oli terganggu yang bisa menyebabkan terhambatnya kinerja oli untuk melumasi mesin. Berikut beberapa tanda yang bisa menunjukkan kalau sistem pelumasan oli di mobil berjalan dengan baik atau tidak:
- Perubahan Oli
Selain jumlahnya, kamu juga harus memperhatikan perubahan yang terjadi pada oli mesin. Oli yang masih berkualitas baik akan memiliki warna yang bersih kecoklatan, sedangkan oli yang berubah menjadi seperti warna susu, itu berarti oli sudah tercampur dengan zat lainnya seperti air.
Oli yang sudah tercampur dengan zat lain ini tentu tidak akan mampu melumasi komponen mesin dengan baik. Jadi periksa perubahan oli ini dengan melihatnya menggunakan dipstick, apabila terjadi perubahan pada warna atau tekstur oli, sebaiknya segera lakukan penggantian oli dengan yang baru untuk menghindari kerusakan.
- Keluar Asap dari Knalpot
Sistem pelumasan yang masih berjalan normal tidak akan membuat knalpot mengeluarkan asap yang begitu banyak. Ketika kamu melihat knalpot mobil mengeluarkan asap baik yang bewarna putih ataupun hitam, itu berarti ada yang salah pada sistem pelumasan di mobilmu.
Kemunculan asap dari knalpot ini menunjukkan kalau adanya oli yang ikut terbakar, dan ini berarti ada rembesan oli yang keluar. Jika dibiarkan, kondisi ini bisa menyebabkan berkurangnya volume oli yang akan mengganggu proses pelumasan komponen mesin.
- Melihat Percikan Oli
Melihat percikan oli ini juga bisa menjadi tanda kalau sistem pelumasan di mobilmu berjalan lancar. Caranya juga cukup mudah, kamu hanya perlu menghidupkan mesin mobil dan buka penutup tempat pengisian oli, lalu perhatikan apakah ada percikan oli di permukaannya. Kalau iya, berarti sistem pelumasan di mobilmu masih bekerja dengan baik, tetapi kalau kamu tidak melihat adanya percikan, kemungkinan ada masalah pada sistem pelumasan di mobilmu.
Beberapa masalah yang menyebabkan tidak adanya percikan oli ini dapat disebabkan oleh kerusakan pompa oli dan filter oli yang kotor sehingga tidak bisa berfungsi dengan baik. Saat kamu melihat kondisi seperti ini, sebaiknya langsung mencari penyebabnya dan segera lakukan perbaikan. Jika dibiarkan, kondisi seperti ini akan merusak komponen lainnya yang masih sehat.
Memeriksa kondisi sistem pelumasan ini bisa menghindari mobil dari masalah kerusakan yang serius.