Pelumas Pegang Peranan Penting di Balap

Gilmoters, waktu menyaksikan ajang Yamaha Sunday Race di Sirkuit Sentul, Minggu (8/7) kemarin, Bang Gilmot ketemu sama rekan komunitas Yamaha R25 Owners Indonesia (YROI) chapter Yogyakarta yang sedang ikut berlaga disana. Diwakili oleh Yosua Pramudita, tim balap yang mendapat dukungan penuh dari diler resmi Yamaha Seturan Yogyakarta serta Evalube ini berhasil menyelesaikan seluruh prosesi balapan dengan baik.

Bergabungnya Yosua dengan YROI chapter Yogyakarta merupakan langkah pembuka bagi dirinya untuk terjun sebagai pembalap. Langkahnya kian mulus berkat dukungan penuh dari bengkel resmi Yamaha Seturan Yogyakarta yang dipimpin oleh rekan satu komunitasnya di YROI Yogyakarta.

Ini adalah kali keempat Yosua ikut Yamaha Sunday Race di Sirkuit Sentul. Kendati terbentang jarak hingga ratusan kilometer dari Yogyakarta, pria asli kota gudeg ini mengakui serius mengikuti kejuaraan ini agar dapat meningkatkan skill berkendaranya di lintasan balap “Beruntungnya Yamaha Racing menggelar kompetisi antar komunitas seperti ini secara rutin, disini kita bisa mengasah kemampuan mengendarai motor dengan baik di lintasan balap. Mengingat di kota saya ada keterbatasan lahan balap, maka kami harus datang kesini demi mengikuti kejuaraan ini,” ujar Yosua pada bang Gilmot.

Lebih lanjut Yosua mengatakan, keterbatasan yang dimaksud adalah tidak adanya sirkuit permanen di Yogyakarta yang cukup proper untuk motor sport seperti ini. Sirkuit buatan di stadion Maguwoharjo pun terasa masih terlalu kecil dan kurang pas untuk tunggangannya. Apalagi melakukannya di jalan raya, tentu sangat berbahaya bagi dirinya dan pengguna jalan lain.

Kiprah Yosua di Yamaha Sunday Race, terus membaik seiring gelaran yang terus diikutinya sejak tahun lalu. Meskipun di seri ketiga ini Yosua tidak berhasil berdiri di podium, namun ia berhasil mempertajam catatan waktunya di lintasan balap menjadi 2:00:057 setelah di seri sebelumnya best time di 2:04:014.

“Iya, kami memang sedang mendevelop settingan baru di motor ini karena adanya penggantian pelumas dengan Evalube 4Tpro Racing full synthetic (PAO+ Ester base) SAE 5W-30 API SM JASO MA. Hasilnya cukup baik tadi, walaupun belum bisa podium tapi ada peningkatan catatan waktu empat detik yang cukup signifikan,” jelas Yosua usai balap.

Menurutnya, peran serta pelumas di lintasan balap, khususnya Sirkuit Sentul cukup besar bagi performa mesinnya. Dengan suhu udara yang mencapai 34⁰c, motor harus tahan digeber poll selama enam lap.

Tambah lagi menurut Khamim, kepala tim mekanik dari Yamaha Seturan Yogyakarta yang menyiapkan motor balap Yosua menyebutkan, motor punya 30% peran dalam sebuah balapan. Oleh karenanya performa motor diharapkan bisa stabil sepanjang jalannya lomba.

“Di kelas com B ini regulasi teknik pada sepeda motor mayoritas standar. Yang boleh diubah hanya selang rem, suspensi, knalpot dan penggunaan piggyback ECU, sisanya seluruh jeroan dalam mesin wajib standar. Oleh karenanya perlu pelumas yang sanggup memproteksi komponen saat bekerja keras di putaran tinggi,” jelas Khamim pada bang Gilmot.

Lebih lanjut Khamim menjelaskan, soal pelumasan Yamaha R25 ini cukup krusial. Pasalnya sepeda motor bermesin 249 cc DOHC 8 valve pendingin air ini tidak bisa menggunakan pelumas yang terlalu kental. Kekentalannya harus pas untuk menjaga kondisi komponen internal mesin, contohnya bearing-bearing yang berotasi.

Kedepannya Yosua mengakui akan terus mengikuti kejuaraan Yamaha Sunday Race ini untuk memperbanyak jam terbangnya di lintasan balap. Karena selain akan menambah kemampuannya meng-handle gelaran ini begitu menguntungkan bagi komunitas YROI Yogyakarta yang dapat dikenal oleh tim-tim lain yang datang dari komunitas sepeda motor Yamaha setanah air.