Dokumen yang Diperlukan untuk Membeli Mobil Bekas

By Automotive Evalube 06 Nov 2024
 

Karena harganya yang miring, kini banyak konsumen mempertimbangkan untuk membeli mobil bekas. Saat memutuskan untuk membeli mobil bekas, bukan cuma memastikan spesifikasi mobil masih mumpuni tetapi juga soal kelengkapan dokumennya. 

 

Pembeli harus memastikan beberapa dokumen mobil tersedia. Jangan mengabaikan juga soal keaslian dokumen karena akan menyulitkan jika ternyata dokumen mobil tersebut palsu. 

 

Berikut beberapa dokumen yang harus ada saat membeli mobil bekas: 

 

  1. BPKB 

 

Bukti Pemilik Kendaraan Bermotor (BPKB) adalah dokumen wajib yang harus ada saat akan membeli mobil bekas. Mobil tanpa BPKB artinya tidak legal, pasalnya pemilik mobil bisa dituduh sebagai pencuri. 

 

Selain itu, pastikan memeriksa apakah spesifikasi mobil yang akan dibeli sesuai dengan BPKB. Samakan juga nomor rangka dengan nomor yang tertera dalam BPKB. Pastikan juga BPKB tersebut adalah asli. 

 

  1. STNK dan Lembar Pajak Kendaraan Bermotor 

 

Surat Tanda Nomor Kendaraan (STNK)dan lembar Pajak Kendaraan Bermotor (PKB) yang wajib untuk dibayarkan. 

 

Khusus wilayah DKI Jakarta, untuk memeriksa kecocokan antara lembar STNK di portal pajak sekarang bisa menggunakan aplikasi SIGNAL (Samsat Digital Nasional). 

 

  1. Form A 

 

Untuk yang membeli mobil import bekas harus ada dokumen Form A. Dokumen ini sebagai bukti legal bahwa bea masuk pajak kendaraan tersebut ke Indonesia sudah dibayar lunas. 

 

Pastikan mengecek data pada Form A sesuai dengan BPKB. Mobil import tanpa Form A tidak legal untuk dibeli. 

 

  1. Surat Pelepasan Hak 

 

Surat Pelepasan Hak ini wajib ada untuk mobil bekas yang dijual oleh perusahaan. Misalnya, mobil dinas atau operasional kantor. Surat tersebut akan digunakan sebagai syarat proses balik nama dan sebagai status hukum mobil bekas tersebut. 

 

  1. Kwitansi dan Faktur Pembelian 

 

Kwitansi dan faktur pembelian juga wajib disiapkan oleh penjual mobil. Pembeli jangan sampai tidak meminta kwitansi dan faktur pembelian. Kwitansi merupakan surat bukti pembayaran sementara faktur merupakan bukti adanya transaksi jual beli. 

 

  1. Risalah Lelang 

 

Sementara, apabila membeli mobil dari balai lelang harus ada Risalah Lelang atau Berita Acara Lelang. Surat ini harus ditandatangani oleh pejabat lelang. 

 

Tanpa adanya risalah lelang maka jual beli mobil tersebut bisa diperkarakan. Untuk itu, penting untuk memastikan mendapat risalah lelang jika membeli mobil bekas dari balai lelang ya. 

 

Itu dia beberapa dokumen yang wajib ada saat membeli mobil bekas. Jangan sampai ada yang terlewat ya!