Cara Mudah Cek Kebocoran Oli ketika Hendak Membeli Mobil Bekas

By administrator 25 Mar 2019
 

Pasar mobil bekas tak pernah sepi peminat. Wajar, membeli mobil bekas memungkinkan calon konsumen mendapatkan kendaraan yang diminati dengan harga miring. Keuntungan lainnya adalah tak perlu menunggu barang dalam waktu lama untuk mendapatkannya. Hal ini agak berbeda jika kita membeli mobil baru karena biasanya harus melewati masa inden.

Namun begitu, membeli mobil bekas perlu yang namanya inspeksi guna mendapatkan mobil yang sehat, tak terkecuali untuk sektor mesinnya. Salah satu kondisi yang perlu diwaspadai adalah mobil mengalami kebocoran atau rembesan oli.

Rembesan oli wajib masuk daftar inspeksi ketika hendak membeli mobil bekas. Pasalnya kerusakan semacam itu berpotensi mendatangkan banyak kerugian.

Mengecek Kebocoran Oli Mesin Mobil Bekas

Langkah pertama yang perlu dilakukan dalam proses pengecekan hal ini adalah memeriksa dipstick. Untuk melakukannya sebaiknya tunggu mesin mobil dalam keadaan dingin. Lalu cabut dipstick dan lihat di mana posisi sisa oli membekas berada. Apakah pada posisi full atau low. Jika posisinya ada garis low, berarti kapasitas oli di dalam mesin kurang.

Pemeriksaan selanjutnya bisa beralih ke blok mesin atau kepala silinder. Perhatikan kondisi fisiknya dengan mencari indikasi kebocoran oli. Hal ini biasaya bisa dilihat dengan adanya debu tebal yang menempel di satu titik tertentu. Bila menemuinya, kita patut waspada adanya rembesan di daerah tersebut.

Namun begitu, kita juga perlu mencurigai seandainya kondisi mesin terlalu bersih. Karena bisa saja sang penjual telah sengaja membersihkannya biar tak terdeteksi oleh calon pembeli. Untuk menyiasatinya, kita bisa minta pemilik mobil untuk menyalakan mesin beberapa saat, sekitar 10 hingga 15 menit lalu cek kembali.

Langkah terakhir yang juga bisa dilakukan untuk mengecek rembesan oli pada mobil bekas ialah dengan mengamati bagian knalpot. Bila ditemui adanya lapisan oli di knalpot, itu artinya oli sudah merembes ke ruang bakar.

Rembesan-rembesan oli semacam ini sudah sepatutnya dihindari ketika hendak membeli mobil bekas. Seperti diketahui bahwa oli atau pelumas memegang peranan penting di mesin kendaraan, yaitu untuk melindungi, melumasi, hingga menjaga suhu kerjanya selalu ideal.